Sunday 1 May 2022

Tips Trik Menarik : Mengenal Lebih Dekat Apa Itu NFT? dan Bagaimana cara Kerjanya? Sebelum Terjun langsung Ke sana

 


Akhir-akhir ini media sedang dihebohkan Apa itu NFT atau Non-Fungible Token. Pada dasarnya NFT merupakan aset digital yang diperjual belikan secara online dan dibayarkan dengan mata uang crypto currency. Aset satu ini berbasis digital dan memanfaatkan media perangkat lunak (software/ aplikasi).

Apa itu NFT (Non-Fungible Token)?

Non-Fungible Token adalah token atau aset digital yang ditautkan dalam sistem besar block chain, yang membedakan antara NFT dan set kripto ialah dapat diperjualkan tetapi tidak dapat dipertukarkan. NFT cukup unik karena tidak berupa koin layaknya mata uang kripto. Jadi, pemilik hanya mendapatkan NFT lewat catatan kepemilikan digital atas aset fisik.

Sebenarnya NFT telah ada sejak tahun 2014 silam, namun mulai booming di awal tahun 2021. Lewat memperjualbelikan karya seni digital atau art, NFT menunjukkan kemampuan memberikan kode unik yang muncul ketika transaksi.

Lantas, apa itu NFT crypto? Sekali lagi, NFT berbeda dengan crypto currency, contoh sederhananya bila aset NFT seharga 700 juta rupiah, maka tidak dapat disamakan dengan harga sebuah mobil atau benda fisik lainnya meskipun memiliki nilai yang sama. Perbedaan tersebut menyebabkan harga jual NFT bervariasi dan bergantung pada keinginan pemilik.

Non-Fungible Token dapat digunakan mewakili beberapa jenis barang real atau virtual, seperti:

  • Karya seni berupa tampilan game, mata uang virtual, musik, lukisan, hero game dan lainnya.
  • Barang koleksi, seperti barang antik dan kartu perdagangan digital.

Dengan begitu, memperkuat pernyataan bahwa seniman dapat menjual hasil karya mereka ke khalayak secara digital dan meraup keuntungan dari royalty program.

Grimes sebagai mitra Elon Musk, berhasil menjual seni digital sebagai NFT dan menghasilkan 6 juta dollar (sekitar 86 milyar) hanya dengan menjual gambar dan video pendek yang menarik perhatian pasar kala itu.

 

Cara Kerja NFT (Non-Fungible Token)

NFT menjadi bagian dari buku besar data publik terdistribusi yang melakukan pencatatan tiap-tiap aktivitas transaksi dalam lingkup mereka. Sederhananya, NFT akan diecetak secara unik sebagai media perwakilan wujud benda atau benda tak berwujud, seperti lukisan, game, album musik, logi dan lainnya yang berbasis digital.

Jika Juragan memiliki NFT, maka sama dengan halnya kolektor barang fisik atau digital yang diubah menjadi aset kripto untuk diperjualbelikan. Pembeli mendapatkan hak kepemilikan khusus dari NFT yang dibeli dan hanya akan ada satu pemilik dalam satu waktu.

Data unik pada NFT mempermudah proses verifikasi kepemilikan sang pembeli dan memungkinkan untuk melakukan trasnkfer token antar pemilik NFT jika diperlukan. Pemilik asti
NFT
dapat menyimpan data atau informasi spesifik di dlaamnya, contohnya tanda tangan pemiliki karya.

Tujuan Dasar NFT (Non-Fungible Token)

Tujuan awal diciptakannya Non-Fungible Token adalah untuk memberikan ruang usaha bagi para seniman dan konten creator untuk memiliki pengalaman unik menjual hasil karya mereka secara global hanya dalam genggaman. Seniman yang tidak memiliki fasilitas galeri atau balai lelang dapat memenfaatkan NFT untuk menjual karya seni miliknya.

Sementara bagi konten creator atau artist dapat menjual hasil karya kepada konsumen hanya menggunakan Non-Fungible Token, bahkan peluang mendapatkan keuntungan bisa lebih ebsar dibandingkan cara konvensional.


No comments:

Post a Comment